Adakah hati yang tak meragu
ketika dilema menggelayut tak pasti
Adakah resah yang bermuara
pada cerita bertepi yang mampu kutau kapan bermula
Sempat terfikir tak lagi melaju
hendak menepis langkah
ingin menua dalam sepi
menyepi dalam diam
membiarkan terlupa
Merintang sudah yang terbentang
Menghadang, mengaral di pelupuk mata
mewujud dalam sendu yang menyayu
Meski tak kupinta
meski tak ku harap
mengapa selalu datang?
mengapa tak menghilang?
Sungguh ku tak hendak goreskan secarik tangis itu pada siapapun
biar tak ada yang menahu
biar hilang ditelan waktu
Lalu....
hendak ku kemanakan
sembari yang ingin kulalu tapi muncul
nyatakah
atau hanya sekedar mampir
pada jiwa yang meringkih
pada raga yang meletih
pada hati yang ingin bersandar
pada khayal yang mengangkasa
mengabur dalam mimpi yang dibawa terbang
Mari melalu saja atas sayap-sayap yang tak mengepak sebelah
biarlah membersamai sayap lain yang mampu mengepak
Usahlah menerjang Aral yang memilu sesama
Biarlah berlaku dalam langkah-langkah ringan
Bersama simpul suka yang nyata
Yang Menahu kasih sederhana
Yang memberi ruang pada cinta